San Jose (ANTARA News) - Pengadilan Costa Rica menjatuhkan hukuman lima tahun penjara kepada mantan presiden Miguel Angel Rodriguez Rabu setelah mendapatinya bersalah menerima sogokan dari perusahaan raksasa telekomunikasi Prancis Alcatel.

"Miguel Angel Rodriguez Echeverria kedapatan  menjadi penghasut utama dalam kejahatan korupsi yang menjengkelkan ... dan akan menerima hukuman lima tahun penjara," kata hakim ketua Rosaura Garcia di San Jose.

Rodriguez, 71, mantan kepala Organisasi Negara-negara Amerika (OAS) yang mengundurkan diri pada 2004 ketika skandalnya terungkap, juga dilarang menduduki jabatan publik selama 12 tahun, kata pengadilan.

Delapan terdakwa lainnya bersama dengan mantan presiden itu, dituduh menerima suap dari Alcatel, dinyatakan terbukti dan dihukum penjara dengan masa tahanan yang bervariasi.

Jaksa menuntut Rodriguez tujuh tahun penjara karena diduga menerima suap 800.000 dolar AS dari Alcatel saat masih menjabat sebagai presiden, sebagai penukar bantuan kepada perusahaan itu untuk mendapatkan kontrak pemerintah senilai 149 juta dolar AS penyediaan 400.000 sambungan telepon seluler.

Rodriguez, yang memimpin negara Amerika Tengah dari 1998 hingga 2001, mengatakan akan naik banding.

"Ini belum selesai; kami akan naik banding," kata Rodriguez.

Akhir tahun lalu, Alcatel-Lucent yang berbasis di Paris sepakat untuk membayar denda sekitar 137 juta dolar AS untuk menghindari tuntutan AS terhadap dugaan suap yang dibayarkan ke sejumlah negara termasuk Costa Rica, Honduras, Malaysia dan Taiwan antara Desember 2001 hingga Juni 2006.

Departemen Kehakiman AS mengatakan Alcatel telah melanggar Undang Undang Praktik Korupsi Luar Negeri sebelum merger pada 2006 dengan Lucent Technologies yang berbasis di AS.

Alcatel-Lucent mengakui bahwa perusahaan telah mempereroleh pendapatan sekitar 48,1 juta dolar AS sebagai keuntungan dari hasil praktik tersebut, kata para pejabat.

Para pejabat AS mengatakan pemberian suap tidak didokumentasikan atau tercatat secara tidak semestinya sebagai upah konsultasi dalam pembukuan anak perusahaan Alcatel dan bahwa kepala unit regional "tahu atau secara sangat ceroboh tidak tahu tentang pelanggaran tersebut."

Rodriguez, anggota Partai Sosial Kristen Bersatu, adalah mantan presiden Costa Rica kedua yang diadili karena korupsi. Rafael Angel Calderon, yang menjabat presiden dari 1990-1994, dihukum lima tahun penjara pada Oktober 2009 karena  penggelapan dalam kasus besar waktu itu, demikian AFP melaporkan.