Hilla, Irak (ANTARA News) - Serangan bom mobil menewaskan lebih dari 20 orang dan melukai 80 lain Kamis di sebuah bangunan kepolisian di kota berpenduduk Syiah Hilla, kata seorang pejabat, ketika Irak bersiap-siap menghadapi kemungkinan serangan balasan setelah pasukan komando AS membunuh pemimpin Al-Qaeda Osama bin Laden.

Polisi dan tentara Irak dalam keadaan siaga tinggi sejak pasukan AS menembak mati Osama dan para pejabat keamanan menyatakan telah menerima informasi intelijen bahwa sayap Al-Qaeda di Irak akan melancarkan serangan balasan, demikian Reuters melaporkan.