Ratko Mladic |
"Anggota-anggota Dewan Keamanan PBB menyambaut baik penahanan Ratko Mladic pada 26 Mei," kata utusan Prancis yang juga ketua DK PBB, Gerard Araud, dalam satu pernyataannya, Jumat (Sabtu WIB).
Para anggota, katanya, "mengucapkan selamat kepada pihak berwenang Serbia atas penahanan itu, yang adalah satu penunjukan jelas kerja sama pemerintah Serbia dengan Pengadilan Kejahatan Internasional bagi bekas Yugoslavia."
Para anggota dewan juga "mengharapkan bahwa penahanan dan pemindahan Ratko Mladic akan membantu membawa kawasan Balkan barat lebih dekat bagi rekonsiliasi dan perspektif Eropa mereka," kata Araud.
Pada Jumat seorang hakim menetapkan Mladic sehat untuk menghadapi peradilan internasional dalam satu pengadilan kejahatan perang, kendatin permohonan dari putranya bahwa kesehatannya terlalu butuk untu dipindahkan ke pengadilan Mahkamah Internasional atas dukungan PBB di Den Haag, Belanda itu.
Para pendukungnya tetap menyatakan Mladic tidak bersalah melakukan pembunuhan di Srebrenica, yang tercatat sebagai aksi pembunuhan paling kejam di Eropa sejak Perang Dunia II, saat 44 bulan pengepungan Sarajevo.
0 komentar:
Posting Komentar