Kota Vatikan (ANTARA News) - Umat Nasrani seharusnya berdoa untuk jiwa Osama bin Ladin meskipun ia musuh mereka karena pengampunan adalah ajaran kunci dalam Alkitab, kata kardinal kepada harian Italia dalam wawancara, yang disiarkan pada Rabu.

"Saya telah berdoa untuk jiwa Osama bin Ladin. Kita harus berdoa untuknya sama seperti kita berdoa bagi korban 11 September. Itu yang Yesus ajarkan kepada umat Nasrani," kata kardinal asal Prancis Albert Vanhoye (87 tahun) kepada harian "Il Messaggero", seperti dilaporkan AFP.

"Yesus mewajibkan kita mengampuni musuh kita. `Bapa Kami`, yang kita baca setiap hari, mengatakan itu. Apakah itu tidak mengatakan `Maafkan kesalahan kami, seperti kami memaafkan yang bersalah kepada kami`?" kata Vanhoye.

"Tidak mungkin menerima doa ini sambil berpegang pada dendam dan kebencian terhadap musuh kita," katanya.

Vanhoye, imam Yesuit, menjadi kardinal pada 2006 oleh Paus Benediktus XVI dalam pengakuan atas karya ilmiahnya tentang Alkitab.