Mobil Tangki Minyak NATO yang Diserang |
Lima orang tewas dan 11 orang yang lain terluka ketika gerilyawan menembak ke arah dua kendaraan di daerah suku Jawakai di Pakistan baratlaut, sekitar 50 kilometer di timur Peshawar, pejabat senior pemerintah Sahibzada Mohammad Anis menuturkan pada AFP.
Kepala polisi daerah itu Mohammad Masood Khan Afridi mengkonfirmasi penembakan dan korban tewas tersebut, dan mengatakan hal itu adalah "kerja militan". Tidak ada segera pengakuan bertanggung jawab atas serangan di wilayah yang banyak dengan gerilyawan dari daerah setempat itu.
Secara terpisah, di provinsi Baluchistan di Pakistan baratdaya, sejumlah pria bersenjata naik sepeda motor telah menembak mati supir sebuah truk tanki minyak yang membawa bahan bakar untuk pasukan NATO di tetangganya Afghanistan, kata sekretaris dalam negeri Zafarullah Baloch pada AFP.
Insiden itu terjadi di daerah Dahst yang bergunung-gunung, sekitar 40 kilometer di timur Quetta, ibukota provinsi, ketika kendaraan itu menuju ke provinsi Kandahar di Afghanistan selatan.
Baloch mengatakan bahwa orang-orang bersenjata itu telah menyemburkan peluru ke truk tanki tersebut, menyebabkan bahan bakar bocor, tapi tidak terbakar.
Belum ada kelompok yang menyatakan bertanggungjawab atas serangan itu, tapi Taliban pada masa lalu mengatakan mereka telah melakukan serangan yang sama untuk mengganggu pasokan ke lebih dari 130.000 tentara internasional pimpinan Amerika Serikat di Afghanistan.
Taliban dan gerilyawan terkait Al Qaida telah melancarkan serangan pada kendaraan pasokan NATO di bagian baratlaut dan baratdaya Pakistan, yang berbatasan dengan Afghanistan yang terkurung daratan.
Sebagian besar pasokan dan perlengkapan yang dibutuhkan oleh pasukan asing di Afghanistan dikirim melalui Pakistan, meskipun tentara AS telah meningkatkan penggunaan rute alternatif melalui Asia tengah.
Editor by Fatryani Auly
0 komentar:
Posting Komentar