FOKUS INTERNATIONAL KEMBALI HADIR UNTUK PARA PEMBACA SEKALIAN

jual beli liberty reserve, jual beli paypal

Rabu, 15 Juni 2011

AS Keluarkan Waspada Perjalanan ke Filipina

Washington (ANTARA News) - Departemen Luar Negeri AS, Selasa memperingatkan risiko kegiatan teroris di pulau Mindanao dan Kepulauan Sulu, Filipina, tapi mengatakan serangan bisa terjadi di mana saja, termasuk Manila.

"Tempat-tempat yang ditargetkan diperkirakan termasuk tempat-tempat umum, tidak terbatas bandara, pusat perbelanjaan, pusat konferensi, dan tempat-tempat publik lainnya," kata Departemen Luar Negeri.

Peringatan itu mengatakan bahwa para wisatawan harus bertindak "sangat hati-hati" jika bepergian ke Mindanao atau Kepulauan Sulu dan bahwa kelompok-kelompok teroris regional telah melakukan pemboman di wilayah itu.

Para pegawai pemerintah AS, tambahnya, harus mendapat izin untuk perjalanan ke dua daerah tersebut.

Departemen Luar Negeri Amerika mencatat bahwa "geng-geng menculik-untuk-tebusan aktif di seluruh Filipina dan ditargetkan kepada orang asing."

Filipina menghadapi sejumlah pemberontakan, termasuk pemberontakan 33 tahun yang dilakukan oleh 12.000 pejuang Front Pembebasan Islam Moro (MILF). 


Editor by Fatryani Auly

0 komentar:

Posting Komentar