Lima (ANTARA News) - Sedikitnya 20 orang tewas dan 34 orang lagi cedera, Selasa (31/5), ketika satu bus antar-provinsi yang ngebut terjun ke jurang di Pegunungan Andes, Peru, kata polisi nasional.

Kebanyakan mereka yang selamat dalam kecelakaan menjelang fajar tersebut menderita luka serius, kata juru bicara polisi di kota Ayacucho, yang berada 320 kilometer di sebelah timur-laut ibu kota Peru, Lima.

Lebih dari 50 penumpang berada di dalam bus itu, yang sedang dalam perjalanan dari Lima menuju Ayacucho.

"Sebagian mayat tercabik oleh kuatnya benturan," kata polisi. Ditambahkannya, petugas pertolongan berusaha menemukan mayat yang terjepit di antara bus yang rusak parah tersebut.

Jalan raya Peru termasuk di antara yang paling berbahaya di Amerika Latin. Rata-rata 3.400 orang tewas per tahun selama enam tahun belakangan dalam berbagai kecelakaan lalulintas di Peru.

Tahun lalu, terjadi perbaikan tipis --2.852 orang tewas dalam kecelakaan lalulintas di negeri tersebut.

Banyaknya jumlah korban jiwa diduga terjadi akibat jalan pegunungan yang berbahaya, kondisi jalan yang buruk, pemeliharaan kendaraan yang jelak dan pengemudi yang tidak ahli.