Buenos Aires (ANTARA News/Reuters) - Maskapai penerbangan Argentina jatuh pada Rabu di Patagonian, wilayah terpencil Argentina, menewaskan 19 penumpang dan tiga awak pesawat, kata direktur rumah sakit setempat kepada wartawan.

Pesawat itu melakukan panggilan darurat pada pukul 20:50 waktu setempat dan tidak ada kabar lagi setelah itu, menurut pernyataan dari perusahaan pengoperasi maskapai Sol.

"Tidak ada yang ditemukan masih hidup," kata Direktur Rumah Sakit Los Menucos, Ismael Ali, kepada stasiun televisi .

Ia mengatakan puing pesawat yang terbakar hangus berserakan di lokasi kejadian di provinsi Rio Negro, kawasan selatan Argentina,

"Semuanya hancur, terbakar dan dalam serpihan kecil," jelasnya.

Pesawat merupakan jenis Saab 340 turboprop, yang memiliki kapasitas penumpang antara 30 hingga 36 orang.

"Kemungkinan menemukan penumpang selamat kecil," kata juru bicara perusahaan Horacio Darre.

Pihak berwenang penerbangan belum bisa didapat komentarnya.